Setelah pesta liar, ibu tiri Izan1 ditinggalkan sendirian dengan seorang pria. Awalnya dia ragu, tetapi kegigihan dan percakapan kotor pria itu membangkitkan gairah yang berapi-api. Setelah pertemuan panas, dia memberinya wajah yang lembut, menjadikannya akhir yang bahagia.