Pertemuan dapur pagi yang panas berubah menjadi pertemuan yang penuh gairah dengan abang tiri saya. Tangan kuatnya meneroka lekuk tubuh saya, sementara lidah terampilnya menyalakan keinginan yang berapi-api. Batangnya yang besar dan dicukur memberikan kenikmatan yang intens ketika kami menyerah kepada nafsu bersama